Minggu, 21 Agustus 2011

Klien Ku Banyak maunya

Rasanya sangat menyebalkan, oooh tidah bukan rasanya lagi tapi memang menyebalkan, ini pengalaman pertamaku untuk menghandle klien di pekerjaan baruku saat ini. aku tak menyangka akan serumit ini (ini benar-benar rumit atau aku yang belum menguasainya), tapi sungguh mereka membuat ku kelabakan. terkadang ingin menyerah namun aku juga menyadari ini dapat melatih mentalku dan pengalaman yang baik untuk kedepannya.

aku ingin berucap, "hai klien bisakah kau tidak banyak maunya, terima lah hasil dari kami, bahwa memang tak ada yang sempurna" huuuft tapi tak munkin ku bisa berucap seperti itu. hidupku menjadi berubah semenjak aku bekerja di kantorku yang sekarang, sungguh ku tak percaya! tapi aku tak ingin menyerah, namun terkadang aku merasa ragu. dan rasa rindu dengan pekerjaanku yang lama kembali melanda.

Heeey Klien berhentilah untuk mengemail revisian di hari weekend, heey klien berhentilah menelfonku di saat weekend, aku butuh istirahat. kepalaku sampai kram, dan hidupku seperti dikejar deadline serta revisian klien. jangan buat ku tak nyaman dengan pekerjaan baruku ini, heey klien bantu aku untuk menyelesaikan pekerjaanku, bukannya menambah revisian sebelum revisian yang lain selesai.

Aku tahu porsiku disini untuk melayani klienku dengan baik, aku juga tahu siapa klien ku ini (klien yang cukup penting untuk kantorku), huuuft klien.. kau berhasil membuatku cukup merasa menyesal dengan keputusanku. aku sebal dengan klien ku yang satu ini!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar